Diposkan pada Imajinasi_, Knowledge, Style_photography

Beberapa Properti untuk menghasilkan Food Photoraphy yang keren dan menarik

Makanan adalah objek terpenting dalam proses pengambilan gambar di food photography. Agar si makanan tampil keren, pada umumnya para tukang foto ini akan memberi tambahan beberapa properti pendukung lainnya. Sehingga hasilnya selain apik, dia juga menarik hingga mengundang siapapun untuk mencicipinya. Nah, berikut properti food photography yang bisa kamu gunakan:

1. Alas

Properti pertama yang harusnya kamu miliki adalah alas. Meskipun sepele, dia sangat mempengaruhi hasil foto lho. Umumnya, para tukang foto food photography akan menggunakan kayu yang telah di cat atau di lapisi bahan print. Namun, jika kamu tidak punya, bisa lho kamu memanfaatkan koran bekas atau kertas karton warna – warni yang dijual di toko alat tulis.

2. Properti kayu

Penggunaan properti kayu memang bisa membuat hasil makin cakep dan terkesan natural. Biasanya properti kayu yang digunakan berupa talenan, penggiling adonan kayu, entong atau nampan kayu persegi. Namun, balik lagi ya sesuai dengan kebutuhan, kamu mau foto jenis makanan apa.

3. Serbet

Serbet yang biasa kamu gunakan untuk lap tangan atau lap piring ternyata bisa, lho kamu jadikan sebagai properti food photography. Namun, pastikan serbet yang kamu gunakan adalah serbet khusus properti dan menggunakan serbet dengan warna polos, kotak atau pola lainnya hingga serbet karung goni.

4. Garpu dan Sendok

Kalau bicara makanan memang enggak bisa jauh-jauh dari sepasang alat makan ini lho, sendok dan garpu. Nah kamu bisa memanfaatkan mereka sebagai properti untuk hasil food photography makin dramatis. Bisa menggunakan sendok berbahan stainless teel atau kayu dengan berbagai ukuran.

5. Tanaman hias

Tanaman hias bisa juga lho kamu jadikan properti, dan dia buat hasil foto makin segar. Jika kamu merasa mahal tanaman hias asli, bisa kok kamu memilih tanaman hias imitasi yang bisa dipakai berkali-kali.

6. wadah

Ketika melakukan foto shoot, kamu pasti memerlukan wadah sebagai tempat objek fotomu. Kamu bisa memanfaatkan berbagai jenis gelas, mangkuk, piring atau stoples dengan berbagai warna. Kamu bisa juga kok, memanfaatkan wadah yang ada di dapurmu, seperti wajan dan teflon.

7. Etc

Properti terakhir yang bisa buat hasil food photography makin menarik adalah properti pendukung sesuai kebutuhan selain properti di atas. Misal buah, bumbu masakan, dan buah baik asli maupun imitasi.

Nah, itu dia beberapa properti yang bisa buat hasil food photography mu makin menarik. Jadi, rencananya mau foto jenis makanan apa dulu nih?

Diposkan pada Imajinasi_, Knowledge, lifestyle, review, Style_photography

Kutipan photografer

Kutipan Tentang Fotografi yang Terkenal

Apakah Anda mencari inspirasi sebelum pemotretan? Belajar beberapa kutipan fotografi dapat menginspirasi Anda ketika, semua dalam semua, menembak Anda tidak akan sangat baik. Anda mungkin mendapati fotonya memiliki efek yang menenangkan; seperti mantra. Selain itu, ketertarikan pada master seni dan gaya memotret mereka untuk mengeksplorasi sejarah dan kekayaan budaya dari bentuk seni ini.

Menggali kutipan dari penulis dan fotografer terkenal adalah peluang besar untuk menemukan efek fotografi pada masyarakat dan budaya yang berbeda.

Sebagian besar para fotografer yang besar telah, pada waktu lalu atau yang lain, slogan yang diucapkan beresonansi dengan fotografer pemula dan masyarakat umum sama. Membaca kutipan atau bahkan buku yang ditulis oleh fotografer merupakan cara yang bagus untuk mempelajari karya penulis lain dan mengembangkan karakter pribadi Anda sendiri! Beberapa kutipan yang berkaitan dengan fotografi, seperti gambar terkenal itu bernilai ribuan kata dari Filsuf China, bahkan dikenal oleh orang-orang yang tidak pernah memegang kamera. Filsuf China sendiri bahkan tidak pernah melihat kamera – setidaknya, bukan kamera seperti yang kita kenal. Sekarang mari kita lihat beberapa kutipan terbaik tentang fotografi dan pencitraan, untuk memberikan rasa percaya diri Anda dorongan ke fotografi yang lebih keren; atau Anda mungkin sangat terinspirasi untuk terjun ke dunia fotografi profesional! Kutipan inilah yang harus Anda ingat:

Hanya dengan sekejap, fotografi dapat memotret hal untuk diingat sepanjang waktu – Roland Barthes

Jika hasil jepretan Anda kurang bagus, itu karena Anda tidak cukup tau – Robert Capa

Anda perlu menyukai kesendirian untuk menjadi fotografer – Raymond Depardon

Seni sama seperti cinta, cukup dengan insting – Anatole 7

Fotografi merupakan kombinasi antara cara pandang dan kesempatan – John Stuart Mill

Anda tidak memotret foto, Anda membuatnya – Ansel Adams

Diposkan pada Imajinasi_, Quotes

Silence (@MoleQuotes)


Hening


Aku adalah hening, yang tidak suka bising. Aku adalah hening malam yang tidak takut akan kesunyian, sebab kesunyian itu telah menjelma menjadi aku, namun aku selalu merasa tenang di sudut ini walau hanya seorang diri.

Aku hidup dari cahaya yang pernah redup, aku tangguh dari aku yang pernah rapuh. Setelah sekian lama menetap dalam pelik, pilu dan senyum palsu.
Kini aku kembali, menjadi seseorang yang benci ‘Kesedihan’ walau aku tau itu sebagian sifat manusiawi namun entah seakan aku enggan melihat makhluk bumi bersedih, sebab aku paham benar bagaimana rasanya, rasanya jatuh pada titik terendah. Aku harap siapapun engkau yang sedang pilu cepat berlalu, engkau yang sedang rapuh lekaslah untuk sembuh dan berbahagialah.

Jangan habiskan waktumu hanya untuk berkabung dan merenung, dirimu butuh Kamu yang abadi tidak goyah, tidak mudah patah. Semesta tidak butuh cerita perih mu namun semesta butuh cerita bagaimana kamu mengobati cerita perih mu dengan versi mu. Percayalah yang berlarut larut akan segera surut, karena kau pun butuh hidup yang layak, yang ingin kau tersenyum banyak, kasihan kalau mereka hanya tau dukanya saja.

Rasa sakit itu hanya ibarat kabut di pagi hari, tunggu matahari tiba maka ia akan menghilang bersama siraman lembut cahaya tersebut, namun tidak pernah mengubah hakikat indahnya pagi. Anggap saja pagi itu dirimu, kabut itu rasa sakit’mu yang perlahan akan hilang di telan waktu. Totalitas dalam realitas, senyuman yang didalamnya tanpa tercampur duka misalnya atau jiwa’yang benar-benar hidup walau berasal dari jiwa yang pernah redup. Usahakan selalu hidup dalam realita bahagia yang nyata bukan hanya sekedar berpura-pura bagai hidup dalam sebuah dongeng yang penuh fantasi.


(Kala itu ku sendiri)


Karya ini di kutip oleh sahabatku

@HeniNuraini

#animate

#IniQuotes

Diposkan pada Fine_Art_photograpy, Imajinasi_, Style_photography

Fine Art Photography

Good morning all, Welcome back to my blog. All praise be to Allah kita masih di beri kesehatan olehnya masih bisa bertemu walaupun online heheheh. Oke langsung saja saya akan membahas mengenai judul di atas.

Fotografi terbagi menjadi beberapa aliran besar, antara lain dokumenter (merekam apa yang nyata baik benda/orang atau peristiwa). Komersial (foto dengan tujuan untuk tujuan membantu untuk menjual sesuatu seperti untuk iklan, brosur, fashion, dan produk lainnya dan tentunya Fine Art photography.

Dari ketiganya, aliran fine art ini lebih sedikit praktisi nya. Mungkin karena tingkat kesulitannya yang cukup tinggi, membutuhkan waktu yang cukup banyak dan lebih sulit menghasilkan uang secara langsung. Fine Art photography biasanya mendapatkan uang dari menjual karya foto cetak secara langsung lewat pameran/galeri seni.

Fotografi sebenarnya termasuk keduanya, art and craft. Fotografer yang cenderung mementingkan teknik foto, peralatan (kamera, lensa), komposisi desain, berarti lebih kuat di craft-nya. Sedangkan fotografer yang cenderung art, biasanya lebih peduli dengan makna (meaning), concept (ide) dan mood dan emosi.

Bukan berarti fotografer fine art tidak peduli teknik, tapi sebaliknya perlu menguasai teknik foto dan editing supaya pesan / konsep foto tertuang dengan sempurna di hasil akhirnya. Biasanya, yang termasuk fine art photography biasanya adalah:

1. Sesuatu yang abstrak dan simbolis/konsep

Yang dipentingkan oleh fotografer Fine Art adalah makna di balik apa yang didalam foto. Contoh: Payung sebagai simbol pelindung. Angsa sebagai lambang romantis. Kursi sebagai lambang santai, rileks. Lonely tree melambangkan kesendirian/isolasi.

2. Mengunakan efek khusus, properti dan editing

Membangkitkan perasaan tertentu merupakan tujuan dari fotografer Fine Art, maka itu tidak sedikit efek khusus seperti lighting, asap, air, kostum, make-up, editing. Tujuannya adalah untuk mendramatisir suasana dan membangkitkan mood/emosi pemirsa.

Fine art photography bukan:

1. Dokumentasi dari kehidupan atau benda sekitar secara nyata dan akurat.

Fotografer Fine Art tidak mementingkan peristiwa, tempat, dan objek foto kecuali jika memiliki makna/emosi yang tersirat. Contoh: Liputan foto keluarga saat jalan-jalan, foto produk, portrait kecantikan, fashion, human interest dan lain lain.

2. Cuplikan / detail dari benda atau lingkungan

Yang menarik karena bentuk, susunan, dan tekstur, tapi tidak menggugah emosi atau memiliki makna yang mendalam. Contoh: Sisi kota atau bangunan tua, desain, detail lainnya.

Diposkan pada Imajinasi_, Knowledge, lifestyle

Imagination

Hello guys, welcome back to Afifah’s blog. In this blog i will sharing/explain about Imagination.

Berbicara tentang imajinasi sebelumnya saya mau nanya dulu ni ke temen-temen semua, Ada yang tau gak apa itu imajinasi?

Saya yakin pasti di antara kalian ada yang sudah mengetahui dengan setau-taunya, atau mungkin ada juga yang hanya sekedar tahu!!!

Imajinasi adalah daya pikir untuk membayangkan (dalam angan-angan) atau menciptakan gambar (lukisan, karangan, dan sebagainya) kejadian berdasarkan kenyataan atau pengalaman seseorang secara umum.

Istilah ini secara teknis dipakai dalam psikologi sebagai proses membangun kembali persepsi dari suatu benda yang terlebih dahulu diberi persepsi pengertian. Sejak penggunaan istilah ini bertentangan dengan yang dipunyai bahasa biasa, beberapa psikolog lebih menyebut proses ini sebagai “menggambarkan” atau “gambaran” atau sebagai suatu reproduksi yang bertentangan dengan imajinasi “produktif” atau “konstruktif”.

Gambaran citra dimengerti sebagai sesuatu yang dilihat oleh “mata pikiran”. Suatu hipotesis untuk evolusi imajinasi manusia ialah bahwa hal itu memperbolehkan setiap makhluk yang sadar untuk memecahkan masalah (dan oleh karena itu meningkatkan fitnes) perseorangan oleh penggunaan simulasi jiwa.


“You can’t depend on your eyes when your imagination is out of focus.” — Mark Twain

(Kamu tidak bisa bergantung kepada matamu ketika imajinasimu tidak fokus.)

“Imagination is the beginning of creation. You imagine what you desire, you will what you imagine and at last you create what you will.” — George Bernard Shaw

(Imajinasi adalah awal dari penciptaan. Kamu membayangkan apa yang kamu inginkan, kamu menginginkan apa yang kamu bayangkan dan akhirnya kamu menciptakan apa yang kamu inginkan.)


Di atas ini adalah kutipan tentang Imajinasi.

Setiap orang memiliki potensi diri. berimajinasi dengan pikirannya, dan mencari cara bagaimana untuk menciptakan imajinasi nya. logika akan mengantarkanmu dari A ke B sedang imajinasi akan membawamu kemana-mana.


“Imagination does not become great until human beings, given the courage and the strength, use it to create.” — Maria Montessori


Imajinasi kita terbang_kita bayangan nya di bumi.